Dilansir dari kompak, Printer adalah perangkat penting dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk kebutuhan pribadi maupun bisnis. Namun, seperti perangkat elektronik lainnya, printer juga dapat mengalami masalah, salah satunya adalah kelebihan batas penggunaan atau error sistem yang memerlukan reset. Untuk itu, resetter printer menjadi solusi yang sering digunakan. Artikel ini akan membahas apa itu resetter printer, bagaimana cara kerjanya, serta alat reset yang tersedia untuk berbagai merek printer.
Resetter printer adalah perangkat lunak atau alat khusus yang digunakan untuk mengatur ulang pengaturan printer ke kondisi default pabrik. Biasanya, resetter digunakan untuk:
Mengatasi Pesan Error: Seperti "Ink Pad Is Full" pada printer Epson.
Menghapus Counter Penggunaan: Beberapa printer memiliki batasan jumlah cetakan yang dihitung melalui "Waste Ink Pad Counter." Saat batas tercapai, printer akan berhenti bekerja meskipun fisiknya masih baik.
Mengembalikan Fungsi Printer: Reset dilakukan untuk memulihkan printer agar dapat beroperasi kembali secara normal.
Resetter bekerja dengan cara mengakses firmware printer dan mengatur ulang pengaturan tertentu, seperti:
Setelah proses reset selesai, printer akan kembali dianggap dalam kondisi baru oleh sistem.
Perangkat Lunak Resetter
Resetter Hardware
Alat ini cukup dicolokkan ke cartridge untuk mengatur ulang pengaturannya.
Pada beberapa printer, reset dapat dilakukan dengan kombinasi tombol tertentu.
Misalnya, menekan tombol "Power" dan "Resume" secara bersamaan selama beberapa detik.
Resetter printer adalah solusi praktis untuk mengatasi berbagai masalah error pada printer tanpa perlu membawanya ke pusat servis. Pilih alat reset yang sesuai dengan merek dan model printer Anda untuk hasil yang optimal. Jika Anda merasa ragu untuk melakukan reset sendiri, sebaiknya konsultasikan dengan teknisi ahli.
Apakah Anda memiliki model printer tertentu yang membutuhkan panduan reset? Saya siap membantu Anda! visit terus kompak.or.id