Avatar
Cover

Cara Install Ubuntu 17.04 Step by Step dengan Screenshot

Tentang BlabakHubungi Blabak Login

Kategori

ActionAnother actionSomething else hereSeparated link

Submit

  • Yusuf
  • 133

Cara Install Ubuntu 17.04 Step by Step dengan Screenshot

Oleh Yusuf - 24 September 2017

Ubuntu adalah salah satu distro linux yang sangat populer. Dilengkapi dengan UI (User Interface) yang friendly dan cukup mudah digunakan, serta cukup handal. Berikut cara install ubuntu 17.04, Goodluck

Booting Menggunakan DVD/USB Ubuntu

Anda dapat mendownload Ubuntu di : https://www.ubuntu.com/download/desktop

Untuk membuat Bootable USB/DVD berikut panduannya : Cara Membuat Bootable USB/DVD

Setelah mempunyai Bootable USB/DVD berisikan Ubuntu, restart PC anda, jangan lupa untuk setting bios agar booting menggunakan USB/DVD terlebih dahulu sebelum masuk ke HardDisk.

Berikut tampilan booting awal Ubuntu:

Pilih bahasa sesuai yang anda inginkan, lalu tekan Enter.

Pilih “Try Ubuntu without installing” untuk masuk ke Ubuntu 17.04. Setelah anda masuk, anda dapat mencoba ubuntu atau memilih menu untuk mulai proses install.

Anda dapat mencoba Ubuntu 17.04 terlebih dahulu sebelum menginstallnya. Namun jika anda sudah pasti, dan siap untuk menginstall Ubuntu 17.04, klik “Install Ubuntu 17.04”.

Lagi, disini kita diminta untuk memilih bahasa yang kita gunakan, selanjutnya klik “Continue” untuk melanjutkan.

Jika anda pc anda dapat terhubung ke internet, anda dapat mencentang pilihan diatas, namun untuk mempercepat proses install saya memilih untuk tidak mencentang dan klik “Continue”.

“Erase disk and install Ubuntu” akan mem-format seluruh isi harddisk anda, dan Ubuntu akan membuat default partisi. Jika anda yakin dengan pilihan ini, anda bisa klik “Continue”. Atau memilih “Something else” untuk menentukan partisi dan alokasi sendiri.

Menentukan Partisi Harddisk

Partisi Harddisk adalah membagi total penyimpanan harddisk menjadi beberapa bagian, nah bagian yang telah dibagi itulah yang disebut partisi. Untuk Ubuntu kita membutuhkan beberapa partisi sebagai berikut:

  • Root (“/”) : Partisi ini akan digunakan untuk menyimpan file system Ubuntu, kalau di windows, partisi ini biasanya di drive C.
  • Home (“/home”) : Partisi ini akan digunakan untuk menyimpan file dokumen, foto atau musik kita diluar file system. kalau di windows, partisi ini biasanya di drive D.
  • Swap : Partisi ini tidak wajib ada, dan anda dapat membuat partisi ini sebagai memory sementara layaknya RAM.

Yang perlu ada untuk standard Ubuntu adalah partisi Root dan Home, kedua partisi tersebut sebenarnya dapat dijadikan satu, namun untuk mengamankan data kita, lebih baik agar kedua partisi tersebut dipisahkan.

Disini anda dapat melihat daftar harddisk anda. “/dev/sda” berarti harddisk pertama anda. jika anda menghubungkan PC dengan 2 harddisk, maka akan tampil “dev/sdb”.

Klik harddisk yang akan di-install Ubuntu, lalu klik “newPartition Table” untuk membuat Partisi. Klik continue ketika muncul pesan konfirmasi untuk membuat partisi baru.

Pada tampilan berikut terlihat alokasi hardisk yang tersedia, yaitu 32.2 GB. klik pada baris tersebut lalu klik tombol “+” untuk membuat partisi baru.

Berikut kita membuat partisi untuk swap, dengan alokasi 1GB. Klik “OK” untuk melanjutkan.

Partisi swap berhasil dibuat, klik “free space” lagi dan klik tombol “+” untuk membuat partisi baru lagi. Isikan sesuai parameter diatas untuk membuat partisi Root dengan kapasitas 7.5 GB.

Tambahkan partisi lagi yang akan digunakan sebagai Home, dengan kapasitas sisa yang tersedia.

Hasil akhir partisi yang akan kita gunakan sebagai berikut, Swap 1 GB, Root 7.5 GB, dan Home 23.7 GB. Klik “Install Now” untuk melanjutkan proses install.

Klik “Continue” pada jendela konfirmasi yang muncul.

Pilih zona waktu yang anda inginkan dengan klik pada peta, lalu klik “Continue”.

Pilih layout keyboard yang sesuai dengan keyboard anda, lalu klik “Continue”.

Isikan detail user yang akan digunakan pertama kali, lalu klik “Continue”.

Silakan tunggu sampai proses instalasi selesai.

Setelah proses instalasi selesai, anda dapat melanjutkan mencoba Ubuntu dari LiveCD atau langsung me-restart PC anda untuk menggunakan Ubuntu yang telah diinstal.

Tampilan Ubuntu

Sekian penjelasan mengenai cara install Ubuntu 17.04, apabila anda mengalami kendala dalam proses instalasi, silakan tinggalkan komentar dibawah. Jika anda merasa tutorial cara install Ubuntu 17.04 ini bermanfaat bagi teman anda, anda bisa membagikannya menggunakan tombol share dibawah.

Slow

Aplikasi

Kategori

  • Freelance
  • Entrepreneurship
  • Design
  • Sales & Marketing
  • Story

Tentang

  • Tentang Blabak
  • Bagaimana Cara Kerja
  • Berita
  • Keamanan
  • Kutipan
  • Peta Situs

Ketentuan

  • Disclaimaer Policy
  • Privasi Policy
  • Terms of Service